Jakarta, 16 Oktober 2024 – PT Sirkular Karya Indonesia (SKI) bersama dengan PT Impack Pratama Industri Tbk. (Impack), menyelenggarakan acara Kick-Off Program: Volunteer for a Cleaner and Healthier Beach di Pantai Teluk Labuan, sebuah desa di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, yang berjarak kurang lebih tiga jam dari Jakarta. Desa Teluk berpenduduk sekitar 13.000 jiwa, banyak di antaranya menggantungkan hidup di laut sebagai mata pencaharian. Sayangnya, desa ini menghadapi tantangan serius: sampah. Sampah, baik yang berasal dari puing-puing laut maupun limbah domestik yang terbawa oleh aliran sungai, terakumulasi dan menggunung di garis pantai. Masyarakat sekitarpun sudah terbiasa dengan kondisi ini; bahkan ikan asin yang dikeringkan di atas tumpukan sampah tersebut telah ejadi pemandangan yang biasa jika berkunjung ke sini.
Pembuangan sampah ke aliran sungai dan laut merupakan masalah lingkungan yang kritis di Teluk dan menjadi akar masalah sampah di Pantai Teluk Labuan. Kesadaran masyarakat akan masalah ini masih sangat rendah meskipun berbagai inisiatif telah dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat. Situasi ini sangat mendesak karena sampah yang tidak dikelola dengan baik–terutama sampah plastik–menimbulkan ancaman serius bagi ekosistem laut. Seiring waktu, plastik yang terurai menjadi mikro- dan nano-plastik yang tidak hanya merusak keanekaragaman hayati, tetapi juga masuk ke rantai makanan, menimbulkan risiko jangka panjang bagi kesehatan manusia.
Menjawab tantangan ini, SKI, bekerja sama dengan Gerakan Pasti, akan menyelenggarakan sebuah Gerakan pembersihan pantai berbasis relawan dan yang membuat kegiatan bersih-bersih ini berbeda dengan kegiatan lainnya adalah pendekatan inovatif SKI: sampah yang terkumpul tidak akan dikirim ke TPA, melainkan akan dibawa oleh SKI ke pabriknya yang berlokasi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, untuk diolah menjadi komposit produk bangunan yang bernilai dan tahan lama.
Program ini merupakan kegiatan pembersihan pantai pertama SKI dan Impack, yang bertujuan untuk mendidik masyarakat setempat mengenai praktik pembuangan sampah yang tepat. Melalui keterlibatan aktif masyarakat, SKI berupaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya, bukan ke laut maupun sungai.
Adapun kegiatan ini turut melibatkan komunitas lokal, termasuk nelayan dan penduduk setempat, yang merupakan pemilik risiko masalah lingkungan ini. Sebanyak 170 relawan berpartisipasti dalam kegiatan ini, termasuk karyawan Impack dan SKI, perwakilan dari Saint-Gobain Indonesia dan Mitsui Indonesia, mahasiswa dari Universitas Multimedia Nusantara dan Universitas Trisakti, serta kelompok pemuda setempat seperti Rehabilitasi Foundation, Pemuda Lintas Desa (PELITA), dan Barisan Relawan Desa Teluk (BARADE).
Program ini disambut hangat oleh warga setempat, yang diwakili oleh Bapak Lurah Shopian Hadi. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa syukur atas perhatian dan kehadiran para relawan serta SKI, dan berharap acara ini dapat menginspirasi masyarakat setempat untuk terus terlibat aktif dalam menjaga lingkungan mereka. SKI optimis bahwa inisiatif ini akan menciptakan komunitas lokal yang lebih peduli dan proaktif, serta percaya bahwa langkah kecil ini, bersama solusi inovatif SKI terhadap sampah plastik, akan memberikan dampak jangka panjang dalam mangatasi masalah sampah plastik di Indonesia.